Saat
ini, sudah 69 tahun bangsa Indonesia menikmati kemerdekaan. Dan apa arti kemerdekaan bagi kita? Dalam
pembukaan UUd 1945, kemerdekaan memiliki sebuah janji untuk melindungi segenap
bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan
umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakn ketertiban dunia yang
berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan social. Tidak peduli
siapa mereka, apakah orang kaya ataupun
orang miskin. Tidak peduli dimana pun, diujung barat pantai Aceh atau daerah
pesisir Papua. Mencerdaskan kehidupan bangsa adalah sebuah janji yang harus
dilunasi untuk setiap anak bangsa Indonesia.
Pendidikan
dapat dipandang sebagai proses penting
untuk memenuhi janji kemerdekaan. Pendidikan yang berkualitas akan mencetak
generasi masa depan yang juga berkualitas. Sebagai contoh, pada 1960-an, Korea
Selatan masih menjadi Negara berkembang
yang tidak diperhitungkan. Namun saat ini, Korea Selatan menjadi Negara
industri yang diperhitungkan dalam percaturan global. Korea Selatan tidaklah
mungkin bisa mengejar ketertinggalan tanpa kerja keras lewat pendidikan.
Tak
dipungkiri bahwa pendidikan telah memegang peranan penting bagi perubahan di
suatu Negara. Pendidikan tidak dapat dilepaskan dari peran guru. Guru adalah
ujung tombak proses pendidikan. Tanpa guru, tidak mungkin bangsa Indonesia bisa
membuat konversi tingkat melek huruf dari 5% menjadi 92%. Tanpa guru, tidak
mungkin program pendirian sekolah dan universitas dapat berhasil. Tanpa guru
tidak mungkin muncul generasi berkualitas.
Di
Indonesia sekolah masih ada yang kekurangan guru dan kualitas guru belum
mencapai keinginan. Masalah ini menimbulkan pertanyaan mendasar bagi kita,
yaitu “mengapa” dan “bagaimana”. tidak sulit menemukan “mengapa” kualitas guru
belum mencapai keinginan. Namun, yang lebih penting adalah “ bagaimana”
mencetak guru berkualitas. Jika kita bisa mencetak guru yang berkualitas, ini
adalah jalan menuju munculnya generasi masa depan yang bekualitas.
Seorang
guru mesti menguasai dua konsep dasar, yaitu kepengajaran (pedagogi) dan
kepemimpinan. Guru harus mengerti dan mempraktikkan konsep pedagogi yang
efektif agar tujuan pendidikan tercapai. Konsep lain yang penting adalah
kepemimpinan. Guru adalh pemimpin di kelas. Guru mesti memberikan contoh yang
baik kepada siswa di kelas. Akhlak guru memancar menjadi inspirasi pembentukan
karaker peserta didik di kelasnya. Tak hanya itu, guru harus bisa memberikan
motivasi bagi siswa dikelas.
Hal
penting bagi guru adalah harus belajar untuk meningkatkan kualitas dirinya.
Tidak dapat dipungkiri bahwa zaman selalu berubah. Perkembangan zaman
memungkinkan siswa mendapatkan informasi dari berbagai sumber. Akibatnya, siswa
menjadi lebih cerdas dan kritis. Inilah salah satu contoh kecil mengapa guru
harus selalu belajar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar